Kata action sudah seringkali kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Ya, action.. itulah kunci sukses utama dalam hal apapun yang kita geluti. Tak akan berarti jika kita hanya sekedar belajar teori saja, atau dengan mengikuti berbagai seminar mahal, membeli buku, membuat banyak analisa bisnis hingga kelupaan untuk segera action.
Dalam bisnis properti ada beberapa bidang yang bisa di geluti, tinggal pilih saja sesuai dengan passion anda. Berikut ke 4 bidang bisnis properti yang bisa di coba
Untuk memulai bisnis properti, tidak di haruskan mempunyai modal awal yang besar. Untuk sukses yang paling di butuhkan adalah kemauan, hasrat yang kuat untuk segera action serta tidak cepat menyerah jika menghadapi kegagalan.
Sekalipun tidak memiliki modal awal, anda tetap saja bisa menjalankan bisnis properti. Sebagai contoh jika berminat dengan jual beli properti serta pintar dalam hal menjual dan berkomunikasi, maka anda bisa berprofesi sebagai broker atau agen properti.
Menjadi agen properti, tugas anda hanyalah mengumpulkan list properti yang selalu uptodate, kemudian mencari calon pembeli sebanyak mungkin untuk mendapatkan komisi.
Begitu juga jika berminat main flipper. Jika anda jeli dan bijak, bisa saja anda akan untung dan kaya cepat jika tekun mempelajari bisnis ini. Pemain flipper biasanya akan membeli properti yang harga jualanya murah, kemudian mereka anda malakukan sedikit renovasi dan menjual kembali dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan untung.
Bagi yang suka atau passion dengan arsitek, menjadi developer properti bisa anda coba. Tak perlu modal besar, cukup dengan mencari pemiliki lahan di tempat yang starategis dan mengajak kerja sama pemilik untuk membangun properti di lahan tersebut, kemudian di pasarkan ke konsumen.
Tentu anda akan bisa meraup untung dari hasil kerjasama dengan pemilik lahan, belum lagi komisi yang mungkin besar dari hasil penjualan properti yang anda bangun.
Dan terakhir, menjadi investor properti patut di lakukan sejak dini. Mulailah untuk berinvestasi dari harga deal yang kecil untuk menghindari anda dari kerugian. Kemudian jika anda sudah mahir atau sophisticated maka anda bisa coba investasi lebih besar.
Perlu di ingat, investor tidak akan menjual properti mereka kecuali dalam keadaan yang tidak mendukung lagi. Investor akan menahan properti, dan mengambil hasil dari pendapatan sewa. Investor bisa di ibaratkan sebagai seorang pemelihara sapi, yang mengambil keuntungan dari hasil perah susu sapi atau hasil ternak sapi tersebut.
Demikian halnya dengan investor, mereka akan tetap memelihra properti dan mengumpulkan pendapatan hingga bisa membeli properti berikutnya.
Demikian dulu artikel hari ini untuk Segera Action Kunci Sukses Bisnis Properti semoga bermanfaat untuk anda semua, terimakasih sudah berkunjung ke blog sederhana ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar